Semuanya berjalan seperti biasa. Sepulang kuliah saya berjalan menuju Winslow dan teman-teman saya kembali bertanya "mau k mana Ramdani ?", dan seperti biasa saya manjawab "mau k baruga" dan mereka kembali berkata "pacaran mi seng". Tak apa, sesampai di Baruga saya tidak melihat yang saya cari. Saya mendekat pada halte dan menunggunya. Saya melihat ke kiri dan kedepan, berharap dia muncul dari arah ramsis atau FE. 30 menit berlalu, dia pun datang. Bukan dari arah ramsis ataupun FE. Dia baru saja turun dari petol-petol dan segera menghampiri saya dan memperlihatkan kukunya yang sudah bersih, tentu saya senang. Seperti biasa kami bercerita tentang ini dan itu, juga membeli jajanan yang sudah menjadi kebiasaannya. Sampai saya merasa bosan dan mengajaknya pergi dari tempat itu, sedikit memaksa sih. Kami memutuskan melewati koridor baruga hingga perpus untuk menghindari hujan. Sepanjang perjalanan kami kembali bercerita tentang ini dan itu. Sesampai di Jasbok kamei bertemu dengan fika, kami sempat bercerita sedikit karena saya dan budiman yang kebingungan mamilih menu untuk makan siang kami. Pada akhirnya saya kembali memilih menu yang kemarin.kemarin namun kali ini saya tidak memesan lontong [ndag penting d bahas sih] dan budiman memesan nasi goreng. Setelah makan siang kami menuju perpustakaan, dan tentu smbil bercerita ini dan itu lagi. Sesampai di Perpustakaan kami memilih tempat duduk yang tidak begitu ramai meski ternyata tempat duduk kami dikelilingi oleh teman-teman kesmas saya. Saya mengerjakan sampul resume student day dan dia mengerjakan tugas bahasa Indonesianya. Seperti biasa dia membantu saya mengerjakan tugas dan seperti biasa juga saya tidak membantunya mengerjakan tugasnya. Tidak perlu waktu yang lama, saya telah selesai membuat sampul dan mengutak.atik HP budiman. Tidak butuh waktu lama dia bercerita tentang pintu rumah yang sepertinya tidak terkunci dan saya menyarankannya untuk segera pulang dan tidak menunggu saya karena hari ini hujan dan rumahnya lebih penting. Tapi budiman bilang ingin tetap menunggu saya di Baruga. lagi.lagi kami bercerita tentang ini dan itu sampai pada saat budiman menegur lengan baju saya yang katanya kependekan. Saya memperbaiki lengan baju saya namun itu tidak cukup menurutnya. Budiman menyuruh saya menurunkan gulungan lengan baju adar kengana saya tidak kelihatan, tapi saya terus menolak. Saya mengerti kalau itu demi kebaikan saya, tapi haruskah begitu ? jujur saya sedikit tidak nyaman kalau harus menurunkan kedua ujung jilbab, tapi saya menurunkan satu ujung jilbab untuk menutupi dada, meskipun budiman berharap saya menurunkan kedua ujungnya. Tentang jilbab itu, saya mengerti. Tanpa budiman suruh pun saya akan menutupi itu, dan membuat saya tetap nyaman.
Keanehan dimulai disini. Budiman hanya diam dan fokus pada tugasnya setelah saya menolak untuk menurunkan lengan baju. Saya mencoba mengajak dia bercerita sambil sedikit menyikut-nyikutnya yang tampak sedang serius berfikir, tapi not responding . Oke saya mengerti maksudny. Sayapun diam sampai pada akhirnya memutuskan untuk keluar perpus. Saya yang tadinya berencana membeli donat, tapi mengingat suasana saat itu maka saya mengurungkan niat ndag epen saya. Kami keluar dan berjalan melewati koridor yang sama ketika kami berjalan masuk tadi, juga karena ingin menghindari hujan, berdua tapi dengan suasana yang sangat berbeda. Kami hanya diam. Saya bisa dan memang tidak perlu berkata apa-apa lagi, sepanjang jalan yang saya lakukan hanya betul.betul diam. Ketika 08 lewat dan budiman mengajak saya segera naik, saya hanya diam, saya berfikir jika budiman ingin pulang silahkan naik dan lebih baik saya jalan kaki ke Fakultas. Tapi saya berfikir budiman mau mengantar saya ke Fakultas dan menunggu saya di Baruga. jadi saya memutuskan untuk naik di 08 selanjutnya. Tapi saya kembali merasakan hal aneh, ketika saya memilih tempat duduk dipeto-petol dan menyisihkan tempat duduk untuk budiman, tapi dia memilih tempat duduk lain, okelah. Tapi yang membuat saya sedikit kaget ketika sampai dipintu dua, Budiman pamit dan turun begitu saja. Sepanjang perjalanan menuju fakultas, pikiran saya campur aduk, saya merasa aneh.
Sesampai di Fakultas, saya hanya berjalan sekitar tiga meter kedalam dan membalikan badan menuju sahabat, tidak jadi pengumpulan. Saya menuju kosan ica untuk mengambil tugas dan mengumpulkannya kembali di fakultas. Ketika saya sampai di kosan ica, hal pertama yang ditanyakan lara adalah "kenapa ko ?". Saya hanya terdiam sejenak dan mengalihkan pembicaraan pada sampul lara dan ica yang sanagt rapi dan berbanding terbalik dengan sampul saya. Saya meminta lara untuk menulis sampul yang lebih baik dari buatanku. lalu saya dan rahma menuju fakultas untuk mengumpulkan tugas lalu kembali ke Sahabat. Saya mengajak lara untuk pulang lebih cepat karena saya ingin membeli donat diwarung sahabat. Saya dan lara membeli masing-masing dua donat dan kami berencana memakannya di petol.petol. namun hari ini saya benar-benar tidak berjodoh dengan donat itu, karena ketika saya dan lara naik 07, kami bertemu salah satu senior FKM. Sesampai diruma, saya melihat donat yang tadi saya beli dan ternyata coklatnya sudah habis termakan plastiknya. ini namanya pagar makan tanaman. Alhasil saya makan malam hanya dengan dua donat denagn sedikit rasa coklat. Saya teringat dengan hari ini, apa yang saya hindari kemarin ternyata datang denagn cara yang berbeda. Saya masih saja diam.
Keesokan paginya saya memulai hari dengan hal buruk yaitu kehilangan kesempatan untuk mendapat nilai presentasi dan juga harus bersiap-siap untuk final fisika. Minggu depan saya final fisika, SPK, psikologi, filsafat dan akk. Juga harus bersedia untuk BSLT selama tiga hari, good bye tidur. Kembali kecerita tentang hari ini. Pagi ini saya benar- benar kelelahan, sepanjang jam fisika dan psikologi yang terbuang saya hanya menguap karena semalam sibuk dengan pembengkakan mata. Belum lagi hari ini sofi membuat saya berjalan lebih jauh dari biasanya. Setelah kuliah psikologi saya memilih untuk menghabiskan waktu sampai jam satu ditaman winslow sendirian. Namun karena tidak betah saya langsung saja berjalan ke Poltek dan dengan segala kepedean saya, saya duduk di halte poltek bergabung dengan masyarakat poltek yang tidak saya kenal. Saya duduk diempat itu cukup lama karena saya datang setengah jam sebelum jam perjanjian saya dan ibon. Tidak ada hal penting yang terjadi dalam kurun waktu setengah jam itu hingga ibon datang membawa alfalink yang semoga bisa menjadi penyelamat saya dalam final bahasa inggris besok, amin [A plus kalo bisa]. Ibon muncul memberi alfalink dan mengusir saya. yah saya tentu tahu diri, saya menuju perpus tempat ica dan lara menunggu saya. Sesampai diperpus saya hanya membantu ica membuat esai tentang penyakit meski tidak selesai karena cas laptop saya entah dimana. Oh iya, sampai saat itu saya masih diam dan memaksa lara untuk diam juga. Setelah itu kami ke Jasbok dan makan ditempat kemarin dan kemarinnya lagi saya bersama budiman. Tapi kali ini suasananya aneh. Setelah makan saya dan lara menuju lantai dua untuk kuliah kn, kami duduk di koridor seperti peminta-minta sekaligus ketakutan karena bapak-bapak yang aneh yang terus saja menanyakan hal yang sama pada kami, "fakultas apa di dalam ujian ?". Untung kami beramai-ramai. Sampai pada kuliah kn, saya merasa jengkel sendiri dengan kelompok terkhir presentasi. karena dua orang anggotanya selalu mengacau tiap diskusi dan selalu mau menjatuhkan orang lain dalam diskusi tapi malah ketika mereka sebagai pembawa materi, mereka hanya menjawab ngeles dan sangat tidak siap presentasi sampai pada akhir kuliah saya tau kalau dosen kami itu adil. Mereka yang selalu mengacau dan merendahkan orang lain itu, meski aktif dalam diskusi hanya mendapatkan A- dan saya yang hanya diam mendapat A, alhamdulillah yah . Selesai Kn, saya, napa, fuji menuju workshop. Teman-teman menyuruh saya bersama ketua keompok dan yang lain bertiga, tapi saya memilih bertiga denagn segala resiko ketimbang bersama ketua kelompok, karena saya ingat budiman. Sempat terjatuh, tapi tidak apalah. Saya pikir sesampai di workshop, ketua klmpok membawa kami ke rumah kak ela kami di kasi materi.judul dan lain.lain. Tapi tidak semudah itu ternyata. Kami memulai perjalanan pukul 17.30 dan baru berakhir pukul 19.00, biasa, kami menjadi ayu tinting kesekeian. Sesampai di rumah kak ela, kami hanya terdiam mendengar omongan kak ela tentang segala kekurangan kelompok kami. Sampai pada hal membahas keluarga nabi Muhammad. Tidak seperti teman yang lain, saya malas-malasan dan tidak begitu memperhatikan kak ela berbicara. Samapi pada kak ela jengkel dengan sikap saya, dia terus bertanya pada saya mengenai semua yang dia jelaskan, tapi saya tidak tau. Tapi ujung-ujungnya kak ela tertawa karena saya mengaku kalu sejak tadi ingin pipis. Saya pipis sekaligus bersiap-siap menjadi korban pas BSLT nanti.
Sebenarnya masih banyak yang mau saya ceritakan, tapi tidak mampu mka tahan . Banyak hal besar yang harus saya lalukan tapi saya tunda.
"Kalo ada sesuatu yg bs kulakukan utk bahagiakan ki, apapun itu, biar harus ka mati,kasih tau meka, ndag tega ka buat ki kyk tadi :(
Jgn tinggalkan ka :(
trus, bingung ka, ini 3 orang kaya dendam samasy, padahal jarang jeka menang
mereka selalu kerjasama supaya kalah ka, bingung ku, dendam semua orang sama sy, jahat ka kah ? Jahat bgmana ? Ku apai semua orang ?
Tp, selalu ki ada, selalu ki temani ka
Kita tau apa yg plg menyakitkan utk sy ? Pas tau kalo sendiri ki, ku tau bgmana rasanya sendirian, ndag mau ka kita rasa yang ku rasa
2 hal mami yang bisa ku rsa sayang, bgmana itu sedih dan skit, wkwk. Selama ini biilang ki kalo senang ki,bgmana rasanya senang syg ? sy lupa mi
Kita tutupi lubang sihatiku
Senyuman ta, yang jaga ka selama ini
Mau ka bertanya, bgmana rasa nya ditemani sama sy atau sama teman ta ? Yg mana lebih kita rasa ? Mau ka tau bgmana rasanya
Bdoh ku, percuma jeka sms ki sebenarnya di'. Wkwk, tapi mau mi ku apa, lbh baik sms buta2 ka drpd ndag jelas lg jwbn final ku, yg penting ku tau mi kalo baek2 jeki tanpa saya
Oh iye, jgn blg ada kita taksir cwo lain, wkwk,kasian ku itu kodong
Maaf sudah kacau hari ta, seharusnya saya tidak datang hari itu, hanya membuat sial
Mau ka ditemani
Knp harus begini nasib ku sayang ? knp ndag ada yang mau bntu ka berdiri ?
Temani ka sayang, tolong ka
Seben sore ada kuliah ta ? Mau ka ditemni, temani sj, jgn mi ngapa2in kalo ndag mau
Tapi ndag apa ji kalo ndag mau, biar saya pergi sendiri :*
Yang penting ku tau mi kalo baek2 jeki. Sy sayang ki :*
Knpa ndag mau sms ka syg ku ? ada laki2 lain yg kta sayang ?
Seperti bukan ki ramdani yg ku kenal,harus ku blg berapa kali ? Kalo ada salah ku, jgn diam kasian, kita siksa ka, kenapa susah sekali kasih tau ka syg ? Blg mi sj "saya benci ko, jangan dekati ka lg" kalo perlu kasian, ndag enak dikasih begini. Harus ka jadi senior ta supaya mau ki temani ka kasian ? Apa salah ku ? Kenapa tega sekali ki ? Kena ki siksa terus ka ?
Aneh sekali akhir2 ini, entahlah, sy tau ji kalo sy aneh pasti. Sudahlah, sms meka saja kalo lg butuh nah, sakit sekali hati ku sayang, lbh baik kita pukul ka daripada siksa ka kaya begini kasian. Knpa org2 hobi sekali ksh menangis ka ? Menyenangkan kasi menangis anak laki2 kah ? Dendam ki sama saya ? Kenapa tega sekali semua orang ? Kenapa selalu ka sendiri ? Pernah ki bilang mau ki temani ka, tapi ndag pernag sayang,selalu ka sendiri kasian. Tolong ka sayang. sy syg ki, jgn buat ka begini
Ndag tau ka lgi apa yang mau ku blng, sy sayang sekali ki, jgn buat ka begini kasian
Mau ka bunuh diri saja kalau begini,kalo besok ndag ada sms ku daoat dari kta, artinya kita setujui, lbh baik bgt, berakhir rasa sakit yang ku rsa yg ndag akan ki mau tau
Temani ka, janji meki mau temani ka
Ambil mi lg btrai ta syg, spy di servis hp ta , sini ki btrai ku, nnt pi ku beli kalo ada uang. brp harganya ?
Wkwk, hampir meka mati karena imajinasi paranoid ku karna ndag kita sms. Wkwk, ndag tidur ka, ndag makan . maksih sayang
Sy sayang ki ramdani
Knp direject ? :'(
BALAS :'(
Plis,jgn buat ka begini, hancur final ku kemarin krna tidak tenag kasian, sben ada lg final ku, jgn buat ka bgni :'(
Tidak mau temani ka ? :'(
Jelaskan pelan2 mi sayang kenapa marah ki :'(
Btw, ndag ku suka sms ta, tapi biar mi, ndag apa ji, jujur ki, artinya kita benci ka. Artinya ndag ada mi alasan ku untk hidup sayang. Tp, maafkan ka selama ini :'(
Artinya memang ndag ada mi guna ku, selalu menyusahkan, wkwk, sip, makasih sudah mau jujur sama perasaan ta sayang ku :'(
Ndag akan ku cari perempuan lain, hanya kita yang mengerti ka , maaf sekali :'(
Oke, k kampus meka pale nag sayang, curhat mi k teman2 ta, butuh ki itu. Maaf sekali sayang ku, maaf sekali, ku tunggu ki d baruga seben. Love you :(
Oh iye, baik2 jeka d sini, jgn mi khawatir sayang ku :*
Sy harap sadar jeki sms terakhir ta :*
Sy sayang ki apa adanya, kalau ada hal2 yg memang ndag enak kita rasa, kasi tau meka, ada jeka selalu, selalu :*
Sy harap masih kita sayang jeka sampai nanti :*
Sy harap bisa ka di maafkan, mungkin salah apa yg ku blg. Lain kali ndag terlalu jujur mka sama kita ttg yg ku rasa, maaf sekali, janji sejanji.janjinya ka, maaf :*
Sy sayang ki :*
Sy syg ki
Mau putuskan ka kah ? Kenapa ki sayang ? Jgn kita siksa ka kasian, tlg, jgn putuskan ka, tidak adami mau temani ka selain kita kasian
Tdk ada yg peduli sama saya
Mungkin terbalik, lebih baik, kita yang cari cwo lain syg, yg ndag kaya saya :*
Tdk akan ka cari perempuan lain, seberapapun parahnya kita hancurkan hati ku, tetap kita satu2nya yg ku sayang :*"
satu hal ji yang mau saya bilang, yang saya rasa sekarang seperti dipotong tangan ku lalu di kasi selembar tisu untuk lap darahnya. Terus, saya minta maaf kalu saya tidak pernah nurut, begini ka memang. Seandainya saya seorang yang penurut, mungakin 06 Desember dan jauh-jauh hari sebelumnya ndag sama-sama meka budiman lagi. Tapi kalau budiman mau cari cewet lain yang tidak seperti daftar keluhan di atas, silahkan . Tapi ingat saja, kalu saya sayang budiman sampai nanti kaya yang budiman bilang dan saya bersumpah kalu tidak ada cowot lain selain budiman :)
Keanehan dimulai disini. Budiman hanya diam dan fokus pada tugasnya setelah saya menolak untuk menurunkan lengan baju. Saya mencoba mengajak dia bercerita sambil sedikit menyikut-nyikutnya yang tampak sedang serius berfikir, tapi not responding . Oke saya mengerti maksudny. Sayapun diam sampai pada akhirnya memutuskan untuk keluar perpus. Saya yang tadinya berencana membeli donat, tapi mengingat suasana saat itu maka saya mengurungkan niat ndag epen saya. Kami keluar dan berjalan melewati koridor yang sama ketika kami berjalan masuk tadi, juga karena ingin menghindari hujan, berdua tapi dengan suasana yang sangat berbeda. Kami hanya diam. Saya bisa dan memang tidak perlu berkata apa-apa lagi, sepanjang jalan yang saya lakukan hanya betul.betul diam. Ketika 08 lewat dan budiman mengajak saya segera naik, saya hanya diam, saya berfikir jika budiman ingin pulang silahkan naik dan lebih baik saya jalan kaki ke Fakultas. Tapi saya berfikir budiman mau mengantar saya ke Fakultas dan menunggu saya di Baruga. jadi saya memutuskan untuk naik di 08 selanjutnya. Tapi saya kembali merasakan hal aneh, ketika saya memilih tempat duduk dipeto-petol dan menyisihkan tempat duduk untuk budiman, tapi dia memilih tempat duduk lain, okelah. Tapi yang membuat saya sedikit kaget ketika sampai dipintu dua, Budiman pamit dan turun begitu saja. Sepanjang perjalanan menuju fakultas, pikiran saya campur aduk, saya merasa aneh.
Sesampai di Fakultas, saya hanya berjalan sekitar tiga meter kedalam dan membalikan badan menuju sahabat, tidak jadi pengumpulan. Saya menuju kosan ica untuk mengambil tugas dan mengumpulkannya kembali di fakultas. Ketika saya sampai di kosan ica, hal pertama yang ditanyakan lara adalah "kenapa ko ?". Saya hanya terdiam sejenak dan mengalihkan pembicaraan pada sampul lara dan ica yang sanagt rapi dan berbanding terbalik dengan sampul saya. Saya meminta lara untuk menulis sampul yang lebih baik dari buatanku. lalu saya dan rahma menuju fakultas untuk mengumpulkan tugas lalu kembali ke Sahabat. Saya mengajak lara untuk pulang lebih cepat karena saya ingin membeli donat diwarung sahabat. Saya dan lara membeli masing-masing dua donat dan kami berencana memakannya di petol.petol. namun hari ini saya benar-benar tidak berjodoh dengan donat itu, karena ketika saya dan lara naik 07, kami bertemu salah satu senior FKM. Sesampai diruma, saya melihat donat yang tadi saya beli dan ternyata coklatnya sudah habis termakan plastiknya. ini namanya pagar makan tanaman. Alhasil saya makan malam hanya dengan dua donat denagn sedikit rasa coklat. Saya teringat dengan hari ini, apa yang saya hindari kemarin ternyata datang denagn cara yang berbeda. Saya masih saja diam.
Keesokan paginya saya memulai hari dengan hal buruk yaitu kehilangan kesempatan untuk mendapat nilai presentasi dan juga harus bersiap-siap untuk final fisika. Minggu depan saya final fisika, SPK, psikologi, filsafat dan akk. Juga harus bersedia untuk BSLT selama tiga hari, good bye tidur. Kembali kecerita tentang hari ini. Pagi ini saya benar- benar kelelahan, sepanjang jam fisika dan psikologi yang terbuang saya hanya menguap karena semalam sibuk dengan pembengkakan mata. Belum lagi hari ini sofi membuat saya berjalan lebih jauh dari biasanya. Setelah kuliah psikologi saya memilih untuk menghabiskan waktu sampai jam satu ditaman winslow sendirian. Namun karena tidak betah saya langsung saja berjalan ke Poltek dan dengan segala kepedean saya, saya duduk di halte poltek bergabung dengan masyarakat poltek yang tidak saya kenal. Saya duduk diempat itu cukup lama karena saya datang setengah jam sebelum jam perjanjian saya dan ibon. Tidak ada hal penting yang terjadi dalam kurun waktu setengah jam itu hingga ibon datang membawa alfalink yang semoga bisa menjadi penyelamat saya dalam final bahasa inggris besok, amin [A plus kalo bisa]. Ibon muncul memberi alfalink dan mengusir saya. yah saya tentu tahu diri, saya menuju perpus tempat ica dan lara menunggu saya. Sesampai diperpus saya hanya membantu ica membuat esai tentang penyakit meski tidak selesai karena cas laptop saya entah dimana. Oh iya, sampai saat itu saya masih diam dan memaksa lara untuk diam juga. Setelah itu kami ke Jasbok dan makan ditempat kemarin dan kemarinnya lagi saya bersama budiman. Tapi kali ini suasananya aneh. Setelah makan saya dan lara menuju lantai dua untuk kuliah kn, kami duduk di koridor seperti peminta-minta sekaligus ketakutan karena bapak-bapak yang aneh yang terus saja menanyakan hal yang sama pada kami, "fakultas apa di dalam ujian ?". Untung kami beramai-ramai. Sampai pada kuliah kn, saya merasa jengkel sendiri dengan kelompok terkhir presentasi. karena dua orang anggotanya selalu mengacau tiap diskusi dan selalu mau menjatuhkan orang lain dalam diskusi tapi malah ketika mereka sebagai pembawa materi, mereka hanya menjawab ngeles dan sangat tidak siap presentasi sampai pada akhir kuliah saya tau kalau dosen kami itu adil. Mereka yang selalu mengacau dan merendahkan orang lain itu, meski aktif dalam diskusi hanya mendapatkan A- dan saya yang hanya diam mendapat A, alhamdulillah yah . Selesai Kn, saya, napa, fuji menuju workshop. Teman-teman menyuruh saya bersama ketua keompok dan yang lain bertiga, tapi saya memilih bertiga denagn segala resiko ketimbang bersama ketua kelompok, karena saya ingat budiman. Sempat terjatuh, tapi tidak apalah. Saya pikir sesampai di workshop, ketua klmpok membawa kami ke rumah kak ela kami di kasi materi.judul dan lain.lain. Tapi tidak semudah itu ternyata. Kami memulai perjalanan pukul 17.30 dan baru berakhir pukul 19.00, biasa, kami menjadi ayu tinting kesekeian. Sesampai di rumah kak ela, kami hanya terdiam mendengar omongan kak ela tentang segala kekurangan kelompok kami. Sampai pada hal membahas keluarga nabi Muhammad. Tidak seperti teman yang lain, saya malas-malasan dan tidak begitu memperhatikan kak ela berbicara. Samapi pada kak ela jengkel dengan sikap saya, dia terus bertanya pada saya mengenai semua yang dia jelaskan, tapi saya tidak tau. Tapi ujung-ujungnya kak ela tertawa karena saya mengaku kalu sejak tadi ingin pipis. Saya pipis sekaligus bersiap-siap menjadi korban pas BSLT nanti.
Sebenarnya masih banyak yang mau saya ceritakan, tapi tidak mampu mka tahan . Banyak hal besar yang harus saya lalukan tapi saya tunda.
"Kalo ada sesuatu yg bs kulakukan utk bahagiakan ki, apapun itu, biar harus ka mati,kasih tau meka, ndag tega ka buat ki kyk tadi :(
Jgn tinggalkan ka :(
trus, bingung ka, ini 3 orang kaya dendam samasy, padahal jarang jeka menang
mereka selalu kerjasama supaya kalah ka, bingung ku, dendam semua orang sama sy, jahat ka kah ? Jahat bgmana ? Ku apai semua orang ?
Tp, selalu ki ada, selalu ki temani ka
Kita tau apa yg plg menyakitkan utk sy ? Pas tau kalo sendiri ki, ku tau bgmana rasanya sendirian, ndag mau ka kita rasa yang ku rasa
2 hal mami yang bisa ku rsa sayang, bgmana itu sedih dan skit, wkwk. Selama ini biilang ki kalo senang ki,bgmana rasanya senang syg ? sy lupa mi
Kita tutupi lubang sihatiku
Senyuman ta, yang jaga ka selama ini
Mau ka bertanya, bgmana rasa nya ditemani sama sy atau sama teman ta ? Yg mana lebih kita rasa ? Mau ka tau bgmana rasanya
Bdoh ku, percuma jeka sms ki sebenarnya di'. Wkwk, tapi mau mi ku apa, lbh baik sms buta2 ka drpd ndag jelas lg jwbn final ku, yg penting ku tau mi kalo baek2 jeki tanpa saya
Oh iye, jgn blg ada kita taksir cwo lain, wkwk,kasian ku itu kodong
Maaf sudah kacau hari ta, seharusnya saya tidak datang hari itu, hanya membuat sial
Mau ka ditemani
Knp harus begini nasib ku sayang ? knp ndag ada yang mau bntu ka berdiri ?
Temani ka sayang, tolong ka
Seben sore ada kuliah ta ? Mau ka ditemni, temani sj, jgn mi ngapa2in kalo ndag mau
Tapi ndag apa ji kalo ndag mau, biar saya pergi sendiri :*
Yang penting ku tau mi kalo baek2 jeki. Sy sayang ki :*
Knpa ndag mau sms ka syg ku ? ada laki2 lain yg kta sayang ?
Seperti bukan ki ramdani yg ku kenal,harus ku blg berapa kali ? Kalo ada salah ku, jgn diam kasian, kita siksa ka, kenapa susah sekali kasih tau ka syg ? Blg mi sj "saya benci ko, jangan dekati ka lg" kalo perlu kasian, ndag enak dikasih begini. Harus ka jadi senior ta supaya mau ki temani ka kasian ? Apa salah ku ? Kenapa tega sekali ki ? Kena ki siksa terus ka ?
Aneh sekali akhir2 ini, entahlah, sy tau ji kalo sy aneh pasti. Sudahlah, sms meka saja kalo lg butuh nah, sakit sekali hati ku sayang, lbh baik kita pukul ka daripada siksa ka kaya begini kasian. Knpa org2 hobi sekali ksh menangis ka ? Menyenangkan kasi menangis anak laki2 kah ? Dendam ki sama saya ? Kenapa tega sekali semua orang ? Kenapa selalu ka sendiri ? Pernah ki bilang mau ki temani ka, tapi ndag pernag sayang,selalu ka sendiri kasian. Tolong ka sayang. sy syg ki, jgn buat ka begini
Ndag tau ka lgi apa yang mau ku blng, sy sayang sekali ki, jgn buat ka begini kasian
Mau ka bunuh diri saja kalau begini,kalo besok ndag ada sms ku daoat dari kta, artinya kita setujui, lbh baik bgt, berakhir rasa sakit yang ku rsa yg ndag akan ki mau tau
Temani ka, janji meki mau temani ka
Ambil mi lg btrai ta syg, spy di servis hp ta , sini ki btrai ku, nnt pi ku beli kalo ada uang. brp harganya ?
Wkwk, hampir meka mati karena imajinasi paranoid ku karna ndag kita sms. Wkwk, ndag tidur ka, ndag makan . maksih sayang
Sy sayang ki ramdani
Knp direject ? :'(
BALAS :'(
Plis,jgn buat ka begini, hancur final ku kemarin krna tidak tenag kasian, sben ada lg final ku, jgn buat ka bgni :'(
Tidak mau temani ka ? :'(
Jelaskan pelan2 mi sayang kenapa marah ki :'(
Btw, ndag ku suka sms ta, tapi biar mi, ndag apa ji, jujur ki, artinya kita benci ka. Artinya ndag ada mi alasan ku untk hidup sayang. Tp, maafkan ka selama ini :'(
Artinya memang ndag ada mi guna ku, selalu menyusahkan, wkwk, sip, makasih sudah mau jujur sama perasaan ta sayang ku :'(
Ndag akan ku cari perempuan lain, hanya kita yang mengerti ka , maaf sekali :'(
Oke, k kampus meka pale nag sayang, curhat mi k teman2 ta, butuh ki itu. Maaf sekali sayang ku, maaf sekali, ku tunggu ki d baruga seben. Love you :(
Oh iye, baik2 jeka d sini, jgn mi khawatir sayang ku :*
Sy harap sadar jeki sms terakhir ta :*
Sy sayang ki apa adanya, kalau ada hal2 yg memang ndag enak kita rasa, kasi tau meka, ada jeka selalu, selalu :*
Sy harap masih kita sayang jeka sampai nanti :*
Sy harap bisa ka di maafkan, mungkin salah apa yg ku blg. Lain kali ndag terlalu jujur mka sama kita ttg yg ku rasa, maaf sekali, janji sejanji.janjinya ka, maaf :*
Sy sayang ki :*
Sy syg ki
Mau putuskan ka kah ? Kenapa ki sayang ? Jgn kita siksa ka kasian, tlg, jgn putuskan ka, tidak adami mau temani ka selain kita kasian
Tdk ada yg peduli sama saya
Mungkin terbalik, lebih baik, kita yang cari cwo lain syg, yg ndag kaya saya :*
Tdk akan ka cari perempuan lain, seberapapun parahnya kita hancurkan hati ku, tetap kita satu2nya yg ku sayang :*"
satu hal ji yang mau saya bilang, yang saya rasa sekarang seperti dipotong tangan ku lalu di kasi selembar tisu untuk lap darahnya. Terus, saya minta maaf kalu saya tidak pernah nurut, begini ka memang. Seandainya saya seorang yang penurut, mungakin 06 Desember dan jauh-jauh hari sebelumnya ndag sama-sama meka budiman lagi. Tapi kalau budiman mau cari cewet lain yang tidak seperti daftar keluhan di atas, silahkan . Tapi ingat saja, kalu saya sayang budiman sampai nanti kaya yang budiman bilang dan saya bersumpah kalu tidak ada cowot lain selain budiman :)
No comments:
Post a Comment